Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 20 April 2019

Pengertian dan Penjelasan Proses Difusi Dan Osmosis

Proses Difusi Dan Osmosis - Halo, selamat datang di situs artikel bermanfaat, pada hariini kita akan membahas mengenai proses dfusi dan osmosis.

Difusi dan Osmosis
Sumber: http://mengakupintar.blogspot.com/

Difusi

Difusi adalah pergerakan molekul atau ion dari daerah konsentrasi tinggi ke daerah konsentrasi rendah, hal ini disebabkan oleh energi kinetik molekul, ion atau atom. Difusi terjadi karena perbedaan konsentrasi, perbedaan konsentrasi dapat terjadi jika jumlah partikel per satuan volume bervariasi dari satu keadaan ke keadaan lain.

Selain perbedaan konsentrasi, perbedaan sifat juga dapat menyebabkan difusi, seperti pada gambar berikut, di mana ada perbedaan sifat antara gula (padatan) dan air.

Ada beberapa contoh difusi:
1. Jika kita memasukkan parfum ke dalam botol lalu menutupinya, baunya akan menyebar ke seluruh bagian botol. Saat tutup botol terbuka, aroma parfum akan menyebar ke seluruh ruangan, bahkan jika Anda tidak menggunakan kipas angin. Ini disebabkan oleh proses difusi botol parfum (konsentrasi tinggi) di dalam ruangan (konsentrasi rendah).

2. Jika kita menuangkan tinta ke dalam segelas air, warna tinta akan meluas dari tetesan awal (konsentrasi tinggi) ke semua air gelas (konsentrasi rendah) untuk memastikan keseimbangan. Bahkan, selain pergerakan tinta, ada juga gerakan air menuju tetesan tinta (dari air konsentrasi tinggi ke air konsentrasi rendah).

Osmosis

Osmosis pada dasarnya tentang hal yang sama dengan penyiaran kecuali bahwa osmosis difusi melalui membran semi-permeabel. Ketika molekul-molekul ini berdifusi ke area konsentrasi tinggi pada konsentrasi rendah. Proses osmosis berhenti jika konsentrasi zat di kedua sisi membran telah mencapai keseimbangan. Pada gambar berikut, proses osmosis, di mana hanya zat tertentu yang dapat melewati membran yang dijelaskan.

Osmosis dapat dicegah dengan menggunakan tekanan. Oleh karena itu, tanaman lebih suka ahli fisiologi menggunakan istilah potensi osmotik, yaitu tekanan yang diperlukan untuk mencegah osmosis. Jika wortel dicelupkan ke dalam larutan garam 10%, sel-sel kehilangan kekakuannya.

Memang, sel wortel air potensial lebih besar dari potensi air di dalam air garam sehingga sel tersebut akan memberikan solusinya. Jika diamati di bawah mikroskop, vakuola sel wortel tidak terlihat dan mengurangi sitoplasma dan membran sel dinding. Kejadian dari output dinding sel plasma seluler ini disebut plasmolisis.

Masuknya solusi ke dalam sel endodermal adalah contoh dari proses osmosis. Dalam tubuh organisme multiseluler, air mengalir dengan bebas dari satu sel ke sel lainnya. Selain air, molekul kecil seperti O2 dan CO2 juga melintasi membran sel. Osmosis juga dapat terjadi dari sitoplasma ke organel membran.

Karena air merupakan salah satu elemen yang sangat penting untuk kehidupan manusia, maka dalam hal ini pemerintah merupakan pemeran penting untuk menjaga kualitas air yang akan diberikan kepada masyarakat baik itu desa maupun kota.

Untuk melakukan itu semua sudah ada Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM yang berfungsi untuk menyalurkan air bersih ke rumah konsumen yang membutuhkan. Namun, sayangnya masih banyak orang yang belum tahu kalau untuk membayar tagihan PDAM dapat dilakukan di rumah saja dan kapan saja.

Jika Anda ingin melakukan cek tagihan PDAM dan membayarnya, maka langsung saja download aplikasi BebasBayar di Google Play Store, lalu buat akun disana dengan menggunakan no hp atau email yang aktif, lalu masuk ke menu pembayaran PDAM, masukkan nomer pelanggan PDAM Anda, dan langsung muncul total tagihan PDAM yang harus Anda bayarkan. Jika Anda ingin langsung membayarnya maka langsung saja klik tombol berwarna merah atau klik tombol bayar.

Kamis, 08 November 2018

Sejarah Kerajaan Tarumanegara Lengkap Beserta Peninggalan

Sejarah Kerajaan Tarumanegara - Riwayat Kerajaan Tarumanegara adalah satu diantara kerajaan paling tua di Indonesia atau ke-2 paling tua sesudah Kerajaan Kutai. Kerajaan ini berdiri dari era ke-4 sampai era ke-7. Berdasarkan catatan riwayat Kerajaan Tarumanegara adalah kerajaan beraliran agama Hindu.

Waktu Awal 


Kerajaan Tarumanegara dibangun oleh Rajadirajaguru Jayasingawarman pada tahun 358 M. Kerajaan ini ialah lanjutan riwayat Kerajaan Salakanegara yang berdiri pada tahun 130 M sampai 362 M. Saat Kerajaan Tarumanegara berdiri dengan diawali perpindahan ibukota negara dari Salakanegara ke Sudut Sekolah Tarumanegara. Sedang Salakanegara jadi kerajaan daerah di bawah Kerajaan Tarumanegara.

Kerajaan Tarumanegara terdapat di daerah Salakanegara. Lebih detailnya ada di daerah Banten serta Bogor. Ibukotanya Sundapura. Menurut prasasti Tugu pada tahun 417 M daerah kekuasaan Kerajaan Tarumanegara mencakup Banten, Jakarta, Bogor serta Cirebon.

Waktu Runtuhnya 


Keruntuhan Kerajaan tarumanegara jarang didapati. Bahkan juga dalam beberapa prasasti cuma mengatakan nama Maharaja Purnawarman. Perihal yang sangat sangat mungkin ialah saat Raja Linggawarman turun tahta. Beliau digantikan oleh menantunya Tarusbawa. Tarusbawa yang waktu itu naik tahta saat pamor Kerajaan Tarumanegara sudag turun punya niat untuk menghidupkan nama besar kerajaan mertuanya. Akan tetapi Langkah yang diambil malah menghilangkan Kerajaan Tarumanegara.

Dalam tahun 670 M. Tarusbawa yang datang dari Kerajaan Sunda Sambawa, mengubah nama Kerajaan Tarumanegara jadi Kerajaan Sunda. Momen itu membuat Wretikandayun, cicit Manikmaya yang waktu itu jadi Raja Kerajaan Galuh memisahkan negaranya dari Tarusbawa.

Pembelahan ini pula mendapatkan suport dari Kerajaan Kalingga. Sebab waktu itu putera mahkota Kerajaan Galuh Sanna menikah dengan Sanaha Puteri Maharani Sima dari Kerajaan Kalingga, Jepara Jawa Tengah. Suport itu membuat Wretikandayun minta untuk lokasi Kerajaan Tarumanegara dibagi dua. Sebab ingin hindari perang saudara, jadi Raja Tarusbawa memecah lokasi Kerajaan Tarumanegara jadi lokasi Kerajaan Sunda serta lokasi Kerajaan Galuh dengan Citarum menjadi batasnya.

Jadi diambil kesimpulan Kerajaan Tarumanegara cuma mempunyai 12 Raja sampai Kerajaan Tarumanegara menjadi Kerajaan Sunda.

Di Jakarta berbentuk Prasasti Tugu, Prasasti didaerah Banten berbentuk Prasasti Cidangiang. Prasasti itu berhuruf Pallawa serta berbahasa sanskerta. Umur prasasti lebih muda dibanding dengna prasasti dari Kutai. Tidak hanya berdasar pada prasasti, ada juga bersumber berita di luar negeri yang datang dari Cina. Diantara Prasasti yang sudah diketemukan serta berita dari Cina mengenai Kerajaan Tarumanegara diantaranya menuturkan seperti berikut...

a. Prasasti Ciaruteun, mengatakan nama Tarumanegara, Raja Purnawarman serta lukisan sepasang kaki yang dipandang sama juga dengan telapak kaki Dewa Wisnu.
b. Prasasti Tugu, mengatakan jika Raja Purnawarman memerintah menggali aliran air selama 6.112 tombak (11 km) yang dinamakan dengan Sungai Gomati. Pekerjaan pembuatan Sungai Gomati itu dikerjakan pada pemerintahan ke-22 Raja Purnawarman serta tuntas dalam 21 hari. Prasasti Tugu ikut mengatakan terdapatnya penggalian Sungai Candrabhaga atau Sungai Bekasi saat ini (menurut penafsiran Prof. Dr. Purbacaraka).
c. Prasastu Kebun Kopi, diketemukan di Kampung Muara Hilir, Kecamatan Cibungbulang. Di Situ tergambar dua sisa tapak kaki gajah yang diidentikkan dengan gajah Airrawata (punya Dewa Wisnu).
d. Prasasti Jambu, diketemukan di Bukit Koleangkap (30 km samping barat Bogor). Dalamnya mengagungkan serta memuji keperkasaan Raja Purnawarman baik dalam pemerintahan ataupun dalam peperangan.
e. Salah satunya berita dari Cina mengatakan jika pada tahn 528-535 Masehi serta 666-669 Masehi negara Tol-lo-mo (Tarumanegara) mengirim utusan ke Negeri Cina.

Berdasar pada berita serta narasi dari Cina itu diambil rangkuman seperti berikut...
a. Kerajaan Tarumanegara lebih muda usianya dibanding Kerajaan Kutai serta saling mendaat dampak Hindu
b. Raja Purnawarman menyuruh Tarumanegara kira-kira saat 22 tahun
c. Raja Purnawarman disamakan dengan Wisnu. Pemujaan tapan kaki di India adalah perihal yang umum terpenting kaki Wisnu. Jadi, agama yang berpengaruhi di Tarumanegara ikut agama Hindu atau Wisnu.
d. Lokasi Tol-lo-mo yang disebut adalah Tarumanegara. Dengan kirim utusan dari To-lo-mo ke Cina, bermakna Tarumanegara telah terkait dengan Cina.
e. Pembuatan Sunga Candrabhaga serta Sungai Gomati di lokasi Tarumanegara tunjukkan jika skema pengairan telah teratur. embuatan sungai itu peluang mempunyai tujuan untuk mengairi sawah serta menahan bahaya banjir.
f. Penduduk Tarumanegara tidak hanya hidup dari bercocok tanam beberapa ikut hidup dari perdagangan. Beberapa barang yang mereka perdagangkan, diantaranya gading gajah, cula badak, serta kulit penyu.

Seperginya Raja Purnawarman tidak didapati siapa raja substitusinya sebab tidak ada sumber prasasti menjelaskan kondisi Kerajaan Tarumanegara setelah itu. Pada tahun 669 Masehi tidak ada berita kabarnya kembali mengenai Tarumanegara. Peluang Kerajaan Tarumanegara hancur karena serangan Kerajaan Sriwijaya dari Sumatera.

Kehidupan Penduduk Kerajaan Tarumanegara 

a. Bagian Ekonomi. Berdasar pada Prasasti Tugu dijelaskan jika kehidupan ekonomi penduduk Kerajaan Tarumanegara yang penting ialah pertanian. Penggalian Sungai Gomati adalah bukti jika saat itu irigasi sangatlah dilihat oleh raja sebab pertanian adalah penopang penting kehidupan ekonomi penduduk Kerajaan Tarumanegara.

b. Bagian Sosial. Kehidupan sosial penduduk Kerajaan Tarumanegara dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu. Walau demikian, kehidupan masyarakatnya masih semakin banyak memakai skema sosial kemasyarakatan warisan nenek moyang bangsa Indonesia.

c. Bagian Budaya. Berdasar pada sumber prasasti yang diketemukan tunjukkan jika kebudayaan penduduk Tarumanegara cukuplah maju. Di bagian sastra, masyarakatnya sudah kenal syair sebab isi dari prasasti yang diketemukan berupa syair. Bahasa yang digunakan saat itu ialah bahasa sanskerta dengan huruf Pallawa. Setelah itu bagian seni pahat, dari arca yang diketemukan, yakni berbentuk Arca Wisnu dari Cibuaya menunjukkan terdapatnya kesamaan dengan arca-arca yang diketemukan di Semenanjung Melayu, Siam serta Kampuchea.